Publikasi

/

Berita

Berita

BAST Peringati Dua Dekade Gempa dan Tsunami Aceh

Tim BAST

12 Dec 2024

98

0

BAST Peringati Dua Dekade Gempa dan Tsunami Aceh

Banda Aceh, 11/12/2024 - Balai Arsip Statis dan Tsunami (BAST) Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menggelar peringatan dua dekade gempa dan tsunami Aceh dengan tema “Merawat Ingatan, Membangun Ketangguhan” di Gedung AAC Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala (USK). Kegiatan yang dihadiri oleh Plt. Kepala ANRI, Drs. Imam Gunarto M.Hum; Pj. Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA diwakili oleh Plh. Asisten I Sekretaris Daerah Aceh; Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Marwan; Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Takonai Susumu; perwakilan lembaga kearsipan daerah seluruh Indonesia, perwakilan perguruan tinggi seluruh Aceh, perwakilan instansi vertikal di Aceh, para alumni Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi NAD-Nias (BRR NAD-Nias) serta masyarakat umum ini terselenggara berkat kerja sama antara BAST dan juga para mitra yang telah mendukung penuh dan membantu pelaksanaan kegiatan sehingga peringatan dua dekade gempa dan tsunami ini dapat terlaksana dengan baik.

Kegiatan yang dilaksanakan dalam peringatan ini diantaranya seminar internasional “Rescuing History: Archives and Lessons from the Indian Ocean Tsunami Recovery”, dan pameran arsip tsunami “Merawat Ingatan, Membangun Ketangguhan”. Dalam laporannya, Kepala BAST, Muhamad Ihwan menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi upaya penuh BAST dalam meningkatkan kesadararan masyarakat, melalui arsip tsunami sebagai bahan pembelajaran sehingga dampak bencana yang sama tidak lagi terjadi di kemudian hari nanti.

Pada kesempatan ini, Rektor USK, Prof. Dr. Ir Marwan mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi pengingat kembali mengenai kejadian tsunami yang terjadi di Aceh 20 tahun yang lalu.  Namun dari tragedi besar tersebut, muncul kekuatan, ketahanan dan solidaritas, yang mendorong kebangkitan bagi masyarakat Aceh untuk dapat menjalani hidupnya menjadi lebih baik lagi. Arsip tsunami yang dikelola oleh BAST kemudian menjadi begitu penting sebagai bukti dalam membangun semangat ketangguhan dalam menghadapi segala bencana.

Dalam upaya mengembangkan kearsipan di Aceh, Prof. Dr. Ir Marwan turut menyampaikan rencana pendirian jurusan baru di USK yaitu D4 Kearsipan melalui dukungan dari ANRI dan juga Pemerintah Aceh.

Selanjutnya Pj. Gubernur Aceh, diwakili oleh Plh. Asisten I Sekretaris Daerah Aceh menyampaikan bahwa arsip tsunami yang kini dilekola dengan baik oleh BAST merupakan sumber serta model pembelajaran yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Oleh karena itu eksistensinya menjadi penting dalam keberlangsungan upaya mitigasi bencana ke depannya.

Kepala ANRI, Imam Gunarto dalam pembukaannya pada kegiatan peringatan dua dekade gempa dan tsunami Aceh ini menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada para mitra yang telah membantu penyelenggaraan kegiatan ini sehingga dapat berjalan sesuai dengan tujuannya, serta panitia yang sudah bekerja keras dalam menyukseskan serangkaian kegiatan peringatan ini sampai dengan puncaknya pada hari ini.

Selanjutnya, dalam kegiatan ini turut dilaksanakan penganugerahan “Peduli Arsip”, serta pemutaran film Memori yang Terselamatkan: Arsip dalam Perjalanan Ketangguhan Aceh, yang kemudian dilanjutkan dengan peluncuran aplikasi Memorygraph, penyerahan hadiah pemenang lomba Memorygraph, dan penandatanganan perpanjangan nota kesepahaman antara ANRI dan USK. (sr)