Jantho, 13/01/2025- Balai Arsip Statis dan Tsunami (BAST) Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menghadiri kuliah umum bertajuk "Pemajuan Kebudayaan Nasional Berbasis Kearifan Lokal Keacehan" yang diselenggarakan oleh Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh di Gedung Utama  ISBI Aceh. Acara ini juga diisi dengan bedah buku "Menggapai Matahari", autobiografi Prof. Dr. Wildan, M.Pd., yang menjabat sebagai Rektor ISBI Aceh. Senin, 13 Januari 2025.

Rektor ISBI Aceh, Prof. Dr. Wildan, M.Pd., dalam sambutannya, menyampaikan keinginannya agar ISBI Aceh dapat terus berkontribusi dalam memajukan seni dan budaya lokal. Ia juga mengusulkan adanya program beasiswa khusus dari Kementerian Kebudayaan untuk mahasiswa yang ingin mendalami seni dan budaya di ISBI Aceh.

Pj. Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., yang diwakili oleh Pj. Wali Kota Banda Aceh, Almunizal Kamal, S.STP., M.Si., memberikan apresiasi tinggi kepada ISBI Aceh atas inisiatif menyelenggarakan acara ini. Ia menyebutkan bahwa kehadiran Menteri Kebudayaan RI, Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc., merupakan bukti nyata perhatian pemerintah pusat terhadap pengembangan kebudayaan di Aceh. Almunizal Kamal juga menekankan pentingnya inovasi berbasis teknologi dalam mempromosikan budaya Aceh ke kancah internasional di era digital.

Dalam kuliah umumnya, Menteri Kebudayaan RI, Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc., mengajak seluruh pihak untuk melihat budaya sebagai kekuatan dan kekayaan negara. Ia menegaskan bahwa budaya merupakan soft power yang harus dijaga, dilestarikan, dan dikembangkan.

Acara ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh, seperti Nasir Djamil (Anggota DPR RI), Rektor Universitas Syiah Kuala (USK), Pj. Bupati Aceh Besar, Wakil Gubernur Aceh terpilih, Wakil Bupati Aceh Besar, jajaran Forkopimda, cendekiawan, akademisi, serta mahasiswa. Kehadiran BAST ANRI dalam acara ini menunjukkan dukungan nyata terhadap upaya pelestarian dan pemajuan budaya, sekaligus mempertegas pentingnya peran arsip dalam menjaga warisan budaya sebagai identitas bangsa. (am)